09 December 2003

KENAPA PADA TUHAN?



tertatih tatih berjalan

berusaha tadahkan tangan

hanya ditumpu tongkat kayu

seorang pengemis menggerutu

tuhan tak adil katanya



terseok-seok melangkah

pandangan iba sakiti hatinya

susah payah menggeser tubuh

seorang timpang mengeluh

tuhan tak sayang padanya



dengan luka-luka

basah masih kehilangan darah

seorang korban merutuk

kenapa harus aku yang dibegal

tuhan tak sayang lagi keluhnya



rambut hitam legam

mata bak pasang naik

sang artis jelita toh tetap merajuk

kenapa lemak tak jua pergi

tuhan tak membantuku tuduhnya



perut tambun sakit jantung

uang banyak musuh bertebaran

sang pejabat publik nan hartawan

ia terus meratapi nasibnya

kenapa tuhan lupa padaku

No comments:

Post a Comment